Medan - Pajak Kampung Lalang yang baru diserahkan pada para pedang yg terletak di kelurahan Kampung Lalang, Kecamatan Medan Sunggal pada pukul 19.00 dilalap Sijago merah.
Menurut masyarakat setempat yg berhasil di wawancarai mereka sempat melihat asap membubung tinggi setelah dilacak ternyata arahnya dari Pajak Kampung Lalang yg berada dilantai dasar.
Yang menjadi korban Sijago merah adalah satu kios milik mamak Fery dengan nomor kios l.182, kerugian blom bisa ditafsirkan karena pemiliknya blom datang.
Adapun kios yang letaknya di belakang mamak Fery yaitu kios nomer l 163 sempat di dobrak pintunya karena takut api menjalar ke kios yg dibelakangnya.
Dalam tempo 30 menit sijago merah sudah bisa di padamkan dengan mengerahkan 8 mobil pemadam kebakaran.
Diduga kebakaran terjadi karena aliran arus pendek , dan karena dinding kios di pasar Kampung Lalang tersebu terbuat dari bahan yg mudah terbakar jadi api cepat sekali menyambar dinding kios dan sepatu serta tas yg ada di dlmnya.
Untung masyarakat setempat cepat tanggap mereka saling bahu membahu mengambil air sebelum mobil pemadam kebakaran datang sehingga dalam tempo yang tidak lama api sudah dapat di jinakkan
Informasi yang didapat dari Kepala Cabang II Jalil Muhammad di lokasi kejadian menjelaskan dugaan sementara terbakarnya salah satu kios di Pajak Kampung lalang dikarenakan adanya korsleting listrik. Namun demikian, Jalil meminta untuk bersabar menanti proses penyelidikan.
Jalil menguraikan bahwa terbakarnya kios sepatu tersebut terjadi Selasa (16/4/2019) petang. Yang mana, aktivitas pedagang telah berhenti sebelumnya. "Pas kejadian situasi sudah kosong ya. Para pedagang sudah pulang," katanya.
Jalil menerangkan saat ini para pedagang sedang transisi pemindahan barang dari lokasi berjualan saat renovasi untuk kembali ke Pajak Kampung lalang. Oleh karena itu, Jalil meyakini para pedagang terlalu semangat sehingga melakukan kegiatan yang memicu bahaya.
"Padahal seharusnya, sesuai ketentuan tidak boleh itu menambah-nambahi perangkat apa-apa tanpa didampingi oleh pengawas dari PD Pasar. Makanya kita akan imbau kembali," katanya.
Apalagi menurutnya proses peresmian direncanakan pada 27 April 2019 mendatang, sehingga ia berharap para pedagang untuk sama sama menjaga kios yang sudah diserahterimakan.
"Memang ini juga jadi pelajaran untuk kita. Makanya kedepan kita juga akan tinjau juga arus listrik, sembari menunggu penyelidikan," pungkasnya.
Terpisah salah seorang pedagang di lokasi kejadian mengatakan terbakarnya pajak
Kampung lalang terjadi sekitar Pukul 06.00 WIB saat lokasi pajak Kampunglalang sudah ditutup. Namun tak berapa lama berselang petugas pemadam kebakaran datang.
Di lokasi kejadian, ratusan pasang sepatu dan tas milik pedagang hangus dilalap api. Tampak pula dinding dinding bangunan menghitam. "Tapi karena yang disampingnya kiosnya kosong makanya gak menjalar apinya bang," ujarnya (Roy)
